Jasa Raharja Magelang Adakan PPDG di Dua Daerah Rawan Kecelakaan
BUMNZONE.COM, Jakarta – Dalam upaya meningkatkan keselamatan masyarakat dan menekan fatalitas korban kecelakaan lalu lintas, Jasa Raharja Cabang Magelang

BUMNZONE.COM, Jakarta – Dalam upaya meningkatkan keselamatan masyarakat dan menekan fatalitas korban kecelakaan lalu lintas, Jasa Raharja Cabang Magelang mengadakan kegiatan Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) di dua titik daerah rawan kecelakaan yang ada di Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang pada hari Kamis, 13 Maret 2025.
Kegiatan Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) dilaksanakan di pusat keramaian, yaitu di area Pasar Japunan dan Pasar Babrik Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang. Sebagai informasi, Kecamatan Mertoyudan merupakan kecamatan dengan tingkat laka tertinggi di wilayah Kabupaten Magelang. Oleh karena itu, diperlukan adanya pelatihan penanganan korban kecelakaan kepada masyarakat di sekitar titik rawan laka dimaksud.
Pada kegiatan tersebut, Jasa Raharja bekerjasama dengan tim Tenaga Medis dari Sidokkes Polres Magelang Kota memberikan edukasi dan pelatihan pertolongan kepada korban kecelakaan. Sasaran pelatihan ini adalah masyarakat yang berada di sekitar wilayah rawan kecelakaan, yang belum pernah mendapatkan edukasi terkait penanganan pertama korban kecelakaan lalu lintas. Pelatihan yang diberikan diantaranya adalah tindakan mengamankan korban kecelakaan dari kendaraan yang melintas, mengukur tingkat kesadaran pasien, serta pertolongan pertama ketika korban mengalami patah tulang.
Sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam memberikan perlindungan dasar kepada masyarakat, Jasa Raharja menjalankan dua program utama, yaitu Asuransi Kecelakaan Penumpang Alat Angkutan Umum yang dilaksanakan berdasarkan Undang-Undang No. 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang, serta Asuransi Tanggung Jawab Menurut Hukum Terhadap Pihak Ketiga yang diatur dalam Undang-Undang No. 34 Tahun 1964 tentang Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan.
Dengan adanya kegiatan pelatihan ini, harapannya tingkat fatalitas korban kecelakaan dapat ditekan dan korban dapat tertangani dengan baik sampai dengan korban dibawa ke faskes terdekat untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut. Serta diharapkan para peserta dapat mengembangkan potensi mereka sebagai relawan (volunteers) PPGD di komunitas masing-masing.[]